1. Perulangan for do
2. perulangan repeat until
3. perulangan while do
contoh perulanga menggunakan for do
uses wincrt;
var i : integer;
begin
writeln('=============Program Perulangan=============');
writeln(' ======By ArH=====');
for i := 1 to 5 do writeln('aku mahasiswa');
end.
Hasil :
aku mahasiswa
aku mahasiswa
aku mahasiswa
aku mahasiswa
aku mahasiswa
contoh lain
uses wincrt;
var i : integer;
begin
writeln('=============Program Perulangan=============');
writeln(' ======By ArH=====');
for i := 1 to 20 do
begin
if (i mod 5<>0) then {jika i mod 5 tidak sama dengan 0 do}
write(' ',i)
else
writeln(' ',i);
end;
end.
Hasil :
1 2 3 4 5
6 7 8 9 10
11 12 13 14 15
16 17 18 19 20
For bersarang
for bersarang adalah perintah for yang di dalamnya terdapat perintah for lagi.
contohnya.
uses wincrt;
var i,j : integer;
begin
writeln('=============Program Perulangan=============');
writeln(' ======By ArH=====');
for i := 1 to 5 do
begin
for j:= 1 to i do write (i,j,', ');
writeln;
end;
end.
Perhatikan Pada koding diatas terdapat perintah for didalam perintah for
terkadang kita membutuhkan perulangan dimana nilainya menurun. misalnya 5,4,3,2,1 nah untuk kasus ini kita dapat menggunakan perintah for downto
contoh
for i:= 10 downto 1 do write ('no', i);
contoh program yang menghasilkan output seperti ini:
program aritha_pascal;
uses wincrt;
var
a,b,c:integer;
begin
writeln('-======Program Bintang======-');
for c := 1 to 5 do
begin
for a:= 5 downto c do write(' ');
for b:= 1 to c do write('**');
writeln;
end;
end.
untuk menggunakan perulangan while pertama kita harus mendeklarasikan sebuah variabel untuk menjadi indeks perulangan pada while.
misalnya i:integer;
kemudian kita inisialisasikan nilai awal dari i tersebut. i:=1, berarti perulangan dimulai dari indeks 1
while kondisi do
begin
perintah1;
perintah2;
perintah3;
dst..;
end;
contoh :
i:= 1;
while i<=5 do
begin
writeln('perulangan ke ', i);
i:= i+1
pada tulisan berwarna merah adalah penambahan indeks, agar perulangan tidak diulang terus menerus. jadi pada perulangan ke 2. indeks akan menjadi i:= 1+1, indeks nya 2. pada perulangan ketiga i:= 2+1, jadi indeks nya 3. sampai indeksnya 5 (sudah mencapai batas akhir kondisi i<=5) maka ketika indeksnya 6, perintah tidak diulang lagi.
perhatikan contoh berikut yang akan membuat output seperti ini :
*
**
***
****
dengan menggunakan perulangan while.
uses wincrt;
var i,j : integer;
begin
i:=1;
j:=1;
while i<=5 do
begin
j:=1;
while j<=i do
begin
write('*');
j:= j+1;
end;
i:= i+1;
writeln;
end;
end.
hampir mirip dengan while do. dimana repeat until juga memerlukan perintah i:= i+1; atau i:=i-1; untuk menentukan indeksnya menaik atau menurun, agar perulangan tidak diulang secara terus menerus.
bentuk umum perintah repeat until adalah..
repeat
perintah1;
perintah2;
dst..
until kondisi;
berikut contoh program menggunakan repeat until yang akan menghasilkan output seperti ini..
5 10 15 20
25 30 35 40
45 50 55 60
uses wincrt;
var i : integer;
begin
i:=5;
repeat
write(i,' ');
if i mod 20 = 0 then writeln;
i:=i+5;
until i>=61;
end.
intinya setiap perulangan mau pakai for do, while do atau repeat until terserah anda. gunakan lah cara yang ter mudah dan tercepat menurut anda. :)
0 comments:
Post a Comment